Kunker LN Versus Semangat Wi-fi Zone
http://www.jawapos.co.id/index.php?act=detail_c&id=294822
http://www.gsn-soeki.com/wouw/
Selasa, 17 Juli 2007,
Oleh: DEWA GDE SATRYA
Setelah menuai protes keras dari berbagai kalangan, Menteri Dalam Negeri melalui surat yang disampaikan kepada Biro Kerjasama Setdaprov Jatim telah menyetujui rencana perjalanan dinas beberapa komisi DPRD Jatim ke luar negeri. Terhitung, Komisi A, B, C, dan D berangkat ke luar negeri.
Berdasar Permendagri Nomer 20 Tahun 2005 tentang Pedoman Perjalanan Dinas Bagi Pejabat/Pegawai di Lingkungan Depdagri, Pemda, dan Pimpinan atau Anggota DPRD Bab II Pasal 2 ayat 1 menyatakan, kegiatan perjalanan dinas ke luar negeri dilakukan dalam rangka: pendidikan dan pelatihan; studi banding; seminar/lokakarya dan sejenisnya; promosi potensi daerah; kerjasama daerah dengan luar negeri; kunjungan persahabatan/ kebudayaan. Lebih lanjut, ayat 2 menyatakan, perjalanan dinas yang berkaitan dengan pertemuan internasional dan penandatanganan perjanjian internasional perlu pertimbangan Menteri.
Pada ranah yang lain, di kota Surabaya marak bermunculan wi-fi zone di area publik. Sebut saja, Taman Bungkul dan Taman Surya. Wali Kota Bambang D.H. pada saat peresmian Taman Bungkul menyatakan, Taman Bungkul merupakan taman kota modern pertama di Indonesia yang dilengkapi akses internet wi-fi. Selama 3 bulan pertama dibukanya Taman Bungkul baru, fasilitas wi-fi digratiskan dengan menggunakan i-VAS Card. Selain itu, fasilitas wi-fi juga merambah area Pemkot Surabaya. "Surabaya Smart Office Zone" berlaku di sekitar Taman Surya, Jalan Jimerto, halaman sekitar Dinas Binamarga dan Pematusan, Dinas Tata Kota dan Pemukiman, Badan Pengelolaan Tanah dan Bangunan.
Rencana Pemkot untuk membawa kota Surabaya yang mencerminkan smart city agaknya bukan isapan jempol. Fasilitas internet dengan akses wi-fi diperluas di banyak tempat dengan biaya murah, diawali dari SMP dan SMA negeri, kantor pemerintahan, Taman Flora Bratang, perpustakaan negeri, kantor dinas dan kecamatan. Pada Agustus mendatang Surabaya Cyber City ditargetkan telah terealisasi di tempat-tempat yang disebut di atas.
Wi-fi menunjukkan sebuah lokasi di mana fasilitas layanan internet tanpa kabel dapat diakses dengan menggunakan peralatan berupa notebook, smartphone atau PDA yang telah dilengkapi dengan fasilitas wi-fi. Berbeda dengan akses internet melalui layanan GPRS yang masih memerlukan biaya pulsa telepon GSM, untuk akses internet wi-fi tidak lagi memerlukan koneksi tersebut melainkan langsung tersambung ke jaringan internet service provider secara wireless. Dengan wi-fi, semua aktifitas yang berhubungan dengan internet dapat dilakukan dengan mudah tanpa harus terikat di satu tempat.
Internet bagi warga kota Surabaya sudah bukan barang yang mewah. Di warnet, akses internet rata-rata dengan tarif Rp 3.000 per jam. Di beberapa sekolah dan perguruan tinggi, internet telah mendarah daging dan bisa diraih dengan mudah, bahkan gratis. Jelas adanya, dengan internet, terutama yang diakses dengan wi-fi, sumber informasi dapat diakses di mana saja dan kapan saja. Namun, akses wi-fi tidak dapat dimanfaatkan oleh seluruh user internet, karena harus bermodal notebook, smartphone atau PDA milik pribadi.
Meskipun demikian, ada beberapa hal positif yang patut kita catat. Pertama, perubahan pola perilaku masyarakat. Diyakini bahwa dengan semakin dekatnya dunia internet di tengah-tengah masyarakat, semakin banyak orang yang tertantang untuk mencoba mengetahuinya. Bisa jadi, hal itu menjadi piranti pembelajaran baru bagi masyarakat, baik untuk mendapat wawasan baru, up date berita dan informasi, memperluas relasi, atau menjadi mata pencaharian yang menjanjikan dengan berbisnis secara on line (e-commerce).
Anne Ahira, seorang internet marketer Indonesia yang berkelas dunia sekaligus founder dan CEO sekolah internet marketing pertama di Indonesia (Asian Brain Internet Marketing Centre), merupakan contoh kejelian anak bangsa dalam memanfaatkan secara tepat, cerdas dan bijaksana teknologi internet. Pemanfaatan internet secara tidak bijaksana hanya akan merusak diri serta menyia-nyiakan waktu, energi dan biaya.
Wikipedia mendifinisikan internet marketing is the use of the internet to advertise and sell goods and services. Bisnis on line memiliki kelebihan, seperti fleksibilitas tempat dan waktu bertransaksi atau berjualan, tidak memerlukan latar belakang pendidikan tertentu, tidak membutuhkan modal besar, dapat mendukung bisnis on line yang telah dimiliki, "toko" yang buka 24 jam, biaya promosi relatif murah, jangkauan pasar di seluruh dunia, bisa diotomatisasi, dan menjadi fenomena baru di Indonesia.
Kedua, ada harapan supaya pelayan publik dan masyarakat tidak sekadar bergaya dan memamerkan moda teknologi yang dimiliki, seperti hand phone, PDA atau note book, tetapi tidak menguasai isi, kemartabatan dan kedalaman fungsi dari teknologi itu. Surabaya Smart Office Zone menjadi penanda bagi pelayan publik untuk meningkatkan taraf penggunaan teknologi, dan bukan sekadar atribut yang mendongkrak gengsi.
Ketika dunia internet menghampiri ranah lembaga eksekutif dan legislatif di Surabaya, tentu publik berharap adanya peningkatan berkinerja yang berkorelasi positif dengan peningkatan mengakses informasi. Melalui perilaku yang gemar mengakses berita dan informasi penting, pengetahuan akan diperluas, kebijaksanaan akan diperdalam, dan pemikiran menjadi terolah. Publik tentu mengharapkan supaya teknologi wi-fi zone benar-benar mendarat dan diteladankan oleh kalangan pemerintahan dan dewan. Ada harapan yang besar, melalui internet dapat menghemat anggaran daerah untuk kepentingan perjalanan dinas.
Publik berangan-angan, pejabat pemerintahan dan dewan melakukan segala maksud perjalanan dinas itu melalui internet. Bukankah internet membantu mengakses IPTEK dan informasi dari segala penjuru dunia dengan cara mudah, cepat dan murah? Informasi penyusunan raperda misalnya, bisa didapatkan dengan chatting, browsing, atau juga teleconference. Jadi semakin jelas, jangan sia-siakan fasilitas wi-fi dan kemudahan mengakses internet.
DEWA GDE SATRYA
Kepala P3M Universitas Widya Kartika Surabaya, R&D Manager Surabaya Tourism Promotion Board
--------------------
Web Designer - Web Content Updater - Web Promotion : http://www.gsn-soeki.com/
Koleksi Artikel Pilihan Webmaster: http://www.top31.net
Koleksi Semua Artikel Menarik: http://www.gsn-soeki.com/wouw/
Suka dengan artikel ini? [Bagikan artikel ini ke teman2-mu di FACEBOOK. Klik disini]