Koleksi artikel Karir, Komputer, Pengembangan Pribadi, Rohani dll
Home · Terbaru · Populer · Web Links 22 Jun 2025
GSN recommended web :
Ide2 bisnis, ide2 blog dari Cosa Aranda





Search

Artikel Web Link
Kategori
Excel Tips
Film Bioskop
Humor
Karir
Keluarga
Komputer & Internet
Pemasaran
Pengembangan Pribadi
Pernikahan
Relasi
Rohani
Virus & Antivirus
Webmaster
Lain-lain
Feed Back
Nama:
Email:
Pertanyaan/ Masukan/ Request Artikel/ Comment:

. . . .

Untuk mengundang Motivator Top Indonesia di Perusahaan / Organisasi Anda bisa kunjungi website dibawah ini:

Motivator Indonesia

Ketika Kebaikan Hati Beranjak
Kebaikan hati seolah telah menjadi sesuatu yang terlalu mewah untuk kita
miliki dan temui saat ini. Memilikinya ibarat menyimpan bara dalam
genggaman. Kebaikan hati akan membuat kita tidak 'competitive' dalam
dunia yang keras ini. Hati yang lembut dan lebih 'manusiawi' hanya akan
menghambat kita dalam meraih sukses. Sebaliknya, hati yang 'tegaan' dan
lebih 'rasional' dianggap akan lebih melapangkan jalan keberhasilan.

Menemui kebaikan kini juga seolah semakin sulit. Kita semakin suka
berprasangka atas kebaikan yang kita lihat. Tidak ada kebaikan yang
tulus, semua pasti ada 'sesuatu' di baliknya. Tidak ada makan siang yang
gratis. Bahkan kebaikan hati kini sering dituding sebagai penyebab
keterpurukan dan nasib sial. Ketika seorang teman ngemplang tidak
membayar hutang, orang-orang mempersalahkan saya. Saya dianggap 'terlalu
baik' dan tidak berhati-hati sehingga mudah tertipu tampilan luar
seseorang. Dan tidak ada seorangpun yang mempersalahkan ! teman yang
ngemplang tersebut!
http://www.gsn-soeki.com/wouw/

Berbagai kejahatan dari kelas teri hingga kelas kakap yang kita saksikan
sehari-hari di media cetak dan televisi, semakin membekukan hati kita.
Selalu waspada dan jangan pernah lengah. Berbaik hati hanya akan
menurunkan kewaspadaan dan membuat kita tertipu dan celaka. Saya pun
larut dalam arus besar itu. Sampai suatu ketika di akhir November lalu
saya menonton sebuah acara reality show di salah satu stasiun televisi
swasta.

Di acara tersebut seorang aktor akan berlakon sebagai orang yang
membutuhkan pertolongan. Lalu ia akan meminta tolong pada semua orang
yang ditemuinya secara acak. Orang yang memberi pertolongan akan
mendapatkan hadiah. Semua kejadian di rekam oleh kamera tersembunyi
sehingga diyakini bahwa orang yang menolong itu benar-benar tulus.

Pada edisi itu, ditampilkan seorang nenek tua yang kumal dan lusuh
penampilannya, dan diskenariokan meminta minyak tanah ala kadarnya
untuk memasak. Sang nenek pun berkeliling dari pintu ke pintu,
lengkap sambil menenteng kompor dan jerigen minyak yang juga tak kalah
kumalnya dengan penampilan si pemilik.

Bertemu orang pertama, sang nenek ditolak secara halus. Berikutnya, di
sebuah warung kelontong yang cukup besar dan ramai, sang nenek kembali
ditolak. Si pemilik warung terlihat waspada dan 'menginterogasi' si
nenek, curiga si nenek adalah penipu. Berikutnya di sebuah rumah
sederhana, sang nenek kembali ditolak, bahkan dengan kasar.
http://www.gsn-soeki.com/wouw/

Sampai akhirnya sang nenek bertemu dengan seorang lelaki setengah baya
pengecer minyak tanah yang sedang mengisi stok minyak di sebuah warung.
Seorang lelaki yang gigih. Kerasnya kehidupan tampak jelas tergurat di
wajahnya yang hitam berpeluh. Namun wajah itu terlihat ramah dengan
senyum. Seperti sebelumnya, tanpa basa basi, sang nenek menghampiri dan
meminta minyak tanah kepada si penjual itu. Si penjual minya! k tanah
tampak sabar dan tekun menyimak penjelasan si nenek. Selesai sang nenek
bercerita, tanpa berkata apa-apa, si penjual minyak langsung mengambil
jerigen si nenek dan mengisinya. Tetap dengan wajah ramahnya. Tak ada
sedikitpun rona kecurigaan, apalagi pertanyaan-pertanyaan 'interogasi'.
Bahkan ketika sang nenek 'ngelunjak' meminta kompor bututnya diperbaiki
pula, si penjual minyak tetap melayaninya dengan ramah. Tak ada
sedikitpun perubahan rona di wajahnya.
Benar-benar tulus, tanpa prasangka!

Jadilah si penjual minyak 'pemenang' di acara tersebut. Ketika berikutnya sang
pemenang diwawancara, semakin terkuaklah 'mutiara' itu. Pengecer minyak
tanah itu ternyata cacat. Slamet, lelaki setengah baya itu, terlahir
dengan kedua kaki yang cacat dan sebelah mata buta!. Setiap hari ia
mencari nafkah berjualan minyak berkeliling perumahan, keluar-masuk
kampung, menyusuri jalan raya, dengan sebuah sepeda tua yang dikayuh
dengan sebelah tangannya!

Dan mengalirlah kemudian kisah tentang sebuah ketegaran jiwa, ketulusan
menjalani garis hidup, kegagahan menghadapi kerasnya ombak zaman, dari
seorang Slamet. Dan wawancara diakhiri dengan sebuah kalimat yang begitu
menggetarkan dari Slamet, "Saya percaya Tuhan itu Maha Adil". Seketika
itu, runtuhlah semua kesombongan diri, hancur berkeping diterjang
gelombang kesederhanaan. Musnah semua arogansi
intelektualitas, tenggelam dalam kebeningan perasaan. Lepas segala
ambisi dan nafsu duniawi, jatuh tersungkur di hadapan ketulusan seorang
hamba, hamba yang begitu tulus menjalani hidupnya. Dengan semua
ujian hidup yang begitu berat, dia tetap tersenyum ramah kepada
siapapun, menolong semua tanpa membeda-bedakan walau hanya dalam
batas kemampuannya, tak ada iri dan dengki terhadap sekelilingnya
yang hidup jauh lebih beruntung, dan dengan ikhlas
berkata: Tuhan Maha Adil!.
http://www.gsn-soeki.com/wouw/

Saya tergugu. Betapa buruknya kita di hadapan seorang Slamet. Kita yang
intelek dan terpandang, dipenuhi dengan berbagai nikmat, namun masih
merasa tidak cukup. Seringkali protes ketika hanya mendapat sebuah
ujian. Menjadi bebal dan keras hati oleh berlimpahnya materi dan kedudukan.

Hati yang tulus dan lembut masih ada bahkan banyak, bertebaran memenuhi
persada. Memeliharanya memang sulit namun bukan sesuatu yang mustahil.
Dunia yang keras dan culas tidak cukup menjadi alasan bagi kita untuk
menumpulkan dan membekukannya. Karena kebaikan dan kelembutan hati
bukanlah suatu hal bodoh dan sia-sia dalam dunia yang bergetah ini.


(unknown)
Suka dengan artikel ini? [Bagikan artikel ini ke teman2-mu di FACEBOOK. Klik disini]


Posted: 25 October 2007 05:306492 Reads - Print
Ratings
Please select your Rating:
No Ratings have been Posted.
Artikel Sebelumnya:
5 Pelajaran Berharga

Tips supaya lebih PeDe

Bosan Hidup

Perkataan Baik vs Perkataan Buruk

Fruit Philosophy

Artikel Lainnya:
Renungan Harian Katolik RenunganPKarmCSE.com

Koleksi ucapan/sms Selamat Tahun Baru 2011

Pesan Paus untuk para Imam: "Kita Harus nge-Blog"

Penyakit Kawasaki Hadir di Indonesia;; 5.000 Balita Menderita Penyakit Kawasaki;; RS Omni Dirikan Kawasaki Center

Netbook HP (Notebook mini Hewlett-Packard) yang paling dicari saat ini: HP mini 1013TU, HP 1169, HP 1179

Melakukan Lima Usaha Marketing (3)

Membangun Spirit Bangsa

Milis Yahoogroups yang mendadak hilang/dihapus

I Love You, Honey

Jurus-Jurus Marketing Inspirasional (Jurus Orchard Road)



It's free for YOU. Gratis untuk ANDA!